Ciri-ciri Macam-macam Planet di Tata Surya dan Karakternya Masing-masing

Baca Juga:


Daftar Nama Planet Di Tata Surya Kita, Kondisi Lingkungan Planet, Jumlah Bulan Yang Mengelilinginya dan Ciri-ciri Serta Karakter Masing-masing Planet Yang Khas

Planet atau bintang siarah (dari bahasa Yunani Kuno αστήρ πλανήτης (astēr planētēs), menururt wikipedia.org berarti "bintang pengelana") adalah benda astronomi yang mengorbit sebuah bintang atau sisa bintang yang cukup besar untuk memiliki gravitasi sendiri, tidak terlalu besar untuk menciptakan fusi termonuklir, dan telah "membersihkan" daerah sekitar orbitnya yang dipenuhi planetesimal. Kata planet sudah lama ada dan memiliki hubungan sejarah, sains, mitologi, dan agama. Oleh peradaban kuno, planet dipandang sebagai sesuatu yang abadi atau perwakilan dewa. Seiring kemajuan ilmu pengetahuan, pandangan manusia terhadap planet berubah.
Berdasarkan materialnya, planet bisa dibedakan menjadi dua kelompok yaitu Planet Terrestial (kebumian) dan Planet Jovian (raksasa gas). Planet Terrestial adalah planet yang ukurannya relatif lebih kecil, berbatu, dan memiliki atmosfer tipis. Kelompok ini sama dengan Planet Dalam yaitu diisi oleh Planet Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars. Sedangkan Planet Jovian adalah planet yang terselimuti oleh gas, cairan, es tebal, dan ukurannya relatif besar. Kelompok ini juga sama dengan Planet Luar yaitu diisi oleh Planet Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
Selain planet yang ada di dalam tata surya kita, sebenarnya ada juga planet luar surya atau exoplanet. Sampai tahun 2017, tercatat ada lebih dari 3.600 planet di 2.751 sistem. Pengamatan planet luar tentu belum bisa menjelajah lebih jauh karena keterbatasan teknologi saat ino.
Sedangkan berdasarkan posisinya, planet dibedakan menjadi Planet Dalam dan Planet Luar. Planet Dalam adalah planet yang berada di dalam orbit asteroid yaitu Planet Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.Sedangkan Planet Luar adalah planet yang berada di luar orbit asteorid yang diisi oleh Planet Yupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

PLANET MERKURIUS, Planet Terdekat Matahari
  • Paling dekat ke matahari (urutan pertama)
  • Elongasi 0 – 280
  • Planet interior
  • Planet terestrial/inferior (bermassa kecil)
  • Planet terkecil
  • Siang hari sangat panas
  • Malam hari sangat dingin
  • Tidak mempunyai atmosfer
  • Periode revolusi 88 hari
  • Periode rotasi 59 hari
Planet VENUS
  • Urutan kedua
  • Elongasi 0 - 500
  • Planet interior
  • Planet terestrial/inferior (bermassa kecil)
  • Terbesar ke-enam
  • Paling dekat ke bumi
  • Bintang kejora dan bintang senja
  • Atmosfer berupa awan putih
  • Atmosfer sangat tebal
  • Malam hari suhu tetap tinggi
  • Periode revolusi 225 hari
  • Periode rotasi 244 hari
Planet BUMI, Tempat Tinggal Manusia
  • Planet kehidupan
  • Planet terestrial/inferior (bermassa kecil)
  • Terbesar ke-lima
  • Urutan ketiga
  • Punya satu satelit yaitu bulan
Karakteristik Planet Bumi
  • Planet Bumi merupakan satu-satunya planet yang dihuni makhluk hidup
  • Planet Bumi adalah planet terdekat ketiga dari matahari
  • Planet Bumi menjadi planet paling padat dalam tata surya
  • Planet Bumi terdiri dari komposisi 78% nitrogen, 21% oksigen dan gas-gas lainnya
  • Planet Bumi berwarna biru kehijauan dilihat dari luar angkasa
  • Planet Bumi wilayah permukaannya terdiri dari 70% perairan dan 30% daratan
  • Planet Bumi memiliki 1 satelit alami bernama bulan/moon
  • Planet Bumi tidak memiliki cincin
Planet MARS
  • Planet eksterior
  • Planet terestrial/ inferior (bermassa kecil)
  • Planet terbesar ke-tujuh
  • Planet merah
  • Mirip dengan bumi
  • Periode revolusi 687 hari
  • Periode rotasi 24 jam 37 menit
  • Atmosfer tipis
  • Punya satelit alam: Phobos dan Demios
Planet JUPITER, Memiliki Satelit Alam Terbanyak dan Merupakan Planet Terbesar di Tata Surya Kita
  • Planet terbesar
  • Planet eksterior
  • Planet jovian/ superior (bermassa besar)
  • Kerapatan rendah
  • Periode revolusi 11,9 tahun
  • Periode rotasi 9 jam 50 menit
  • Punya satelit alam paling banyak

Berikut adalah teori mengenai planet di tata surya yang dikemukakan oleh para ahli :

1. Teori Nebula Laplace dan Kant – Teori pertama yang mengemukakan pembentukan tata surya adalah teori nebula yang dikemukakan oleh imanuel kant pada tahun 1755. Dalam teori ini kant menjelaskan bahwa tata surya merupakan hasil dari nebula atau kabut yang merupakan paparan dari matahari yang berputar. Namun teori ini memiliki banyak kelemahan karena untuk membuat tata surya sebesar itu seberapa banya kabut dan debu yang dibutuhkan sedangkan matahari sepertinya tidak mungkin menghasilkan debu dan kabut sebanyak itu. Selain itu setiap planet memiliki karakteristik dan ciri yang berbeda jadi tidak mungkin bila dibentuk dengan debu atau kabut saja.

2. Teori Pasang Surut – Teori ini dipopulerkan oleh Jeffrey dan jeans, menurutnya awal mula tata surya terbentuk karena adanya bintang besar yang melintas tata surya dan kemudian materialnya tertarik oleh bintang-bintang kecil yang saat ini menjadi planet karena adanya gaya gravitasi antar bintang tersebut.

3. Teori Planetesimal – Teori ini dimukakan oleh moulton dan Thomas chamberlain dimana menurutnya planet tersbentuk karena adanya bintang besar pijar yang melepaskan materialnya sehingga material tersebut ditarik oleh bintang didekatnya yang kemudian menjadi planet saat ini.

4. Teori Bigbang – Teori ini dikemukakan oleh Stephen hawking yang menyebutkan bahwa tata surya awalnya adalah satu kesatuan yang terdapat pada planet sangat besar dan karena suatu hal planet super besar tersebut meledak kemudian material ledakannya menjadi planet dan matahari. Oleh karena itu 8 planet masih terikat dengan matahari karena memang dahulunya merupakan satu kesatuan. Teori ini merupakan yang paling masuk akal. Bahkan teori ini sebenarnya sudah dijelaskan dalam kitabu suci al-quran sejak ratusan tahun sebelum masehi dan baru dikembangkan secara ilmiah baru-baru ini.
Planet SATURNUS, Planet Terbesar Nomor 2
  • Planet terbesar ke-dua
  • Planet eksterior
  • Planet jovian/ superior (bermassa besar)
  • Periode revolusi 29,5 tahun
  • Periode rotasi 10 jam 14 menit
  • Mempunyai tiga cincin
  • Atmosfer sangat rapat
Planet URANUS
  • Periode revolusi 84 tahun
  • Planet eksterior
  • Planet joyvan/ superior (bermassa besar)
  • Terbesar ke-empat
  • Periode rotasi 10 jam 49 menit
  • Sumbu rotasi searah dengan arah datangnya sinar matahari
Planet NEPTUNUS
  • Planet jovian/ superior (bermassa besar)
  • Terbesar ke-tiga
  • Planet eksterior
  • Paling jauh dari matahari
  • Periode revolusi 164,8 tahun
  • Periode rotasi 15 jam 48 menit
  • Hydrogen, helium, metana, dan amoniak lebih rapat
  • Punya dua satelit alam: Triton dan Nereid


Ciri-Ciri Planet Dalam
  • Terbentuk dari batu dan logam
  • Memiliki permukaan yang padat
  • Tidak memiliki cincin
  • Memiliki sedikit satelit 

Ciri-Ciri Planet Luar
  • Terbentuk dari hidrogen dan helium
  • Memiliki cincin dan atmosfer yang tebal
  • Mempunyai banyak satelit.

Title :Ciri-ciri Macam-macam Planet di Tata Surya dan Karakternya Masing-masing
Link :Ciri-ciri Macam-macam Planet di Tata Surya dan Karakternya Masing-masing

Artikel terkait yang sama:


Artikel Terkait Ciri-ciri Macam-macam Planet di Tata Surya dan Karakternya Masing-masing :