Kupas Tuntas Daun Sembukan (Daun Kentut), Manfaat Dan Efek Sampingnya Yang Berbahaya

Baca Juga:



Efek Samping, Bahaya Dan Manfaat Daun Sembukan, Apa Saja Kandungan dan Komposisi Kimia Tanaman Obat Sembukan?

Manfaat Sembukan (Paederia scandens) sebagai obat tradisional untuk perut kembung sudah jelas. Namun, khasiat sebagi penawar racun (detoksifikasi) belum banyak yang tahu. Herba ini melindungi hati dari zat beracun seperti fosfor organik yang terdapat pada produk pertanian. Ia juga meningkatkan sel darah putih yang berkurang(Leukopenia) akibat terapi radiasi.

Tanaman Obat Sembukan mudah didapat. Ia biasa tunbuh liar di lapangan terbuka, semak belukar, atau di tebing sungai mulai ketinggian 1 – 2.100 m dpl. Herba merambat ini kerap ditanam di pagar rumah. Karena daunnya berbau busuk bila dirtemas, orang sumatra menyebutnya daun kentut, dinamakan kahitutan oleh orang sunda, atau kasembukan oleh orang jawa. Nama daerah lainnya adalah bintaos (madura), gumi siki (ternate, ji shi teng (china), dan di perdagangkan dengan nama chinese fevervine herb.

Tanaman ini merupakan herba tahunan berbatang memanjat, panjang 3 – 5 meter, daun pangkal berkayu, daun tunggal, bertangkai 1-5 cm dan tersusun berhadapan. Bentuk daun bulat telur sampai lanset, pangkal bulat, ujung runcing dengan panjang 3 – 12,5 cm dan lebar 2 – 7 cm. Permukaan atas daun berambut atau gundul dengan tulang menyirip.

Bunganya majemuk, keluar dari ketiak daun atau ujung percabangan. Mahkota bunga berwarna putih, dengan tabung ungu, buah bulat, warna kuning mengkilap, diameter 4 – 6 mm. Daun bisa dimakan sebagai lalap atau disayur.

Anti Racun
Kandungan kimia herba ini, asperuloside, deasetilasperuloside, paederoside, scanderoside, asam paederosidik, dan arbutin. Ia juga mengandung gamma sitosterol, asam oleanolik dan minyak asiri.

Rasa Daun sembukan manis, asam, dan mempunyai afinitas ke meridian limpa, lambung, paru, dan hati. Faedah lain memperkuat lambung dan memperbaiki fungsi pencernaan. Ia juga mempunyai efek analgetik (menghilangkan rasa sakit), karminatif (peluruh kentut), diuretik (peluruh urin), mukolitik (peluruh dahak), stomatik (penambah nafsu makan), ekspektoran (menghentikan batuk), antipiretik (menghilangkan panas), antibiotik, anti radang, antiracun, serta melancarkan aliran darah dan aliran energi vital.

Dijelaskan pada situs examine.com, beberapa khasiat yang bisa Anda dapat dari daun simbukan ini, berikut beberapa resep dan manfaat dari daun simbukan untuk kesehatan :

Mengobati Kejang
Caranya: Tumbuk 15 - 60 gr daun simbukan segar hingga menjadi seperti bubur, tambahkan 1 cangkir air matang dan 1 sendok teh garam. Aduk sampai rata kemudian peras dan minum sebelum makan.

Mengatasi Nyeri Pada Luka
Caranya: Giling hingga halus batang dan daun segar secukupnya dan tempelkan pada tempat yang terasa nyeri.

Mengobati Rematik
Caranya : Ambil seluruh bagian tanaman sebanyak 15 - 60 g, kemudian rebus dengan air secukupnya, saring dan minum airnya.

Melancarkan Kencing
Caranya: Rebus seluruh bagian tanaman sebanyak 15 - 60 g dengan air secukupnya, saring dan minum airnya.

Mengobati Masuk Angin
Caranya: Kukus 25 lembar daun simbukan dan gunakan sebagai lalapan, untuk obat luarnya layukan daun simbukan di atas api dan tempelkan pada perut.

Mengobati Maag
Caranya: Tumbuk 1 genggam daun simbukan, kemudian peras airnya dan minum 1 kali sehari sebanyak 1/4 cangkir.

Mengobati Disentri
Caranya: Tumbuk sampai halus 15 - 60 g daun simbukan, tambahkan 1 cangkir air matang dan 1 sendok teh garam. saring dan minum airnya sebelum makan.

Mengobati Cacar
Caranya: tumbuk daun simbukan secukupnya hingga halus, tambahkan sedikit air dan garam, kemudian balutkan pada bagian cacar.

Sedangkan menurut Ir.W.P.Winarto pada bukunya “Tanaman Obat Indonesia Untuk Pengobat Herbal”,Sembukan mempunyai efek farmakologi sebagai :analgesik (penghilang rasa sakit), karminatif (peluruh kentut), diuretik (peluruh kencing), penambah nafsu makan, antibiotik, anti radang, obat batuk, obat cacing, menghilangkan racun (detoksifikasi), dan peluruh dahak (mucolitik).

Untuk pemakain sehari-hari , daun sembukan diindikasikan untuk menambah nafsu makan. Selain itu sembukan dipergunakan sebagai obat tradisional untuk mengatasi perut kembung, kurang gizi pada bayi akibat gangguan pencernaan, serta mengatasi nyeri akibat tersumbatnya energi vital dan aliran darah. Efek analgetiknya berkhasiat mengatasi nyeri pasca oprasi, nyeri akibat organ kandungan, nyeri syaraf, rematik, terbentur patah tulsang, keseleo, atau nyeri akibat kolik pada usus, empedu dan ginjal.

Pasien terapi penyinaran akibat kanker sebaiknya minum rebusan tanaman obat tradisional ini. Tujuannya, agar jumlah sel darah putih (leukosit) tidak menurun.

Herba ini dapat dipakai sebagai obat luar maupun dikonsumsi. Untuk obat luar, tanaman obat sembukan menyembhkan luka, borok, bisul, asbes, bekas gigitan serangga, dan ular berbisa. Caranya, cuci bersih batang dan daun segar lalu digiling halus kemudian diborehkan pada luka.

Untuk minum, ambil daun sembukan sebanyak 15 – 60 gram batang dan daun kering, kemudian direbus dengan 3 gelas air sampai tersisa sekitar separuhnya. Setelah dingin disaring dan langsung di minum sekaligus. Ampulasnya boleh direbus sekali lagi untuk diminum sore hari. Air rebusannya juga dapat digunakan untuk mencuci luka atau eksim. Namun minum rebusan herba ini akan menimbulkan bau yang khas pada hawa napas dan urine si pemakai.

Susah Buang Gas
Cara mengatasi susah buang gas dapat menggunakan batang sembukan, lalu lilitkan pada perut sebagai sabuk. Selain itu, gunakan juga daun sembukan sebanyak 25 lembar sebagai lalapan yang sebelumnya sudah dikukus terlebih dahulu.

Perut Kembung, Sakit Lambung, Disentri
Caranya, ambil daun sembukan yang masih segar sebanyak 15 – 60 gram, lalu cuci sampai bersih. Selanjutnya tumbuk semua daun tersebut menyerupai bubur dan tambahkan air matang secukupnya dan 2 sdt garam. Aduk dan saring untuk diambil airnya, lalu minum sebelum makan.

Kulit Gatal – Gatal, Eczema, Neurodermatitis
Caranya, ambil daun beserta batang sembukan secukupnya, lalu cuci hingga bersih. Tumbuk atau bisa juga di blender hingga halus, kemudian tempelkan pada bagian yang terkena penyakit tersebut.

Cacar Ular
Caranya, ambil daun sembukan secukupnya, lalu cuci sampai bersih. Kemudian tumbuk hingga halus dan tambahkan garam dan air sedikit saja. Balurkan pada daerah sekitar cacar ular tersebut.

Mata Bengkak dan Perih
Caranya, cuci daun sembukan secukupnya lalu rebus menggunakan air sampai mendidih. Setelah mendidih, paparkan mata Anda pada uap air rebusan tadi. Apabila airnya sudah hangat, ambil daunnya dan bungkus dengan kain. Kompres kan di bagian mata yang sakit sampai tidak hangat lagi.

Kegunaan lain sembukan adalah sebagai berikut:
1. Obat tradisional untuk perut kembung, kejang (kolik) kandung empedu dan pencernaan
2. Obat tradisional untuk bronkhitis, batuk (whooping cough)
3. Obat tradisional untuk rematik, luka akibat benturan, keseleo
4. Obat tradisional untuk darah putih berkurang (leukopenia) akibat radiasi
5. Obat tradisional untuk keracunaan organik

Resep ramuan tradisional dengan menggunakan daun sembung adalah :
Sembukan 15-60 gram batang dan daun kering direbus dengan 3 gelas air hingga tersisa sekitar 1 1/2 gelas. Angkat dan saring.
Aturan pakai :
Minum rebusan ramuan 3 kali sehari masing-masing 1/2 gelas.

Seorang pakar spesialis kesehatan medis dari dari Texas A&M College of Medicine Dr. David P. Huston M.D, mengemukakan bahwa, Khasiat daun sembukan dari sari pati serapannya terbilang sangat bagus bagi kesehatan sel-sel saraf otak. Namun jangan salah, jika pengonsumsiannya terlalu berlebihan maka hal tersebut malah bisa menyebabkan efek samping gejala kesehatan yang serius. Salah satu gejala-penyakit dan efek samping daun sembukan yang paling sering ditemukan dalam beberapa kasus overdosis penggunaannya yaitu penyakit Alzheimer (kemunduran otak). Dimana memang daun sembukan memiliki kandungan Asam Askorbat, Zat Pati, dan Betaine yang jika asupannya terlalu banyak maka dapat menimbulkan gejala pikun atau hilang ingatan sesaat, terkhusus bagi para lansia. Ia berujar :

“Khasiat daun sembukan terbilang sangat bagus bagi kesehatan sel-sel saraf otak selama pengonsumsiannya dalam jumlah kadar yang wajar. Namun memang pengonsumian dari dihimbau untuk para lansia untuk memperbanyak mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung Vitamin C dan Fosfor seperti daun sembukan ini,” ujarnya.
 Salah seorang pakar spesialis fisioterapist dari University of Queensland Prof. Dr. Geoff McColl Ph.d M.sc, mendapati temuan bahwa, Daun sembukan yang merupakan jenis dedaunan subtropis memiliki kandungan senyawa Anti-Oksidan yang sangat tinggi, bahkan jumlahnya terbilang terlalu tinggi dalam jumlah per cup/100 gr. Maka dari itu pengonsumian dari daun sembukan ini perlu dibatasi supaya tidak malah menimbulkan masalah-masalah kesehatan berbahaya. Ia berujar :

“Jenis dedaun-daunan semacam daun sembukan ini tidak diragukan lagi memiliki khasiat yang sangat cocok untuk dijadikan sebagai obat herbal-alami pereda demam, panas dalam, batuk, dan juga flu. Meskipun begitu, pengonsumiannya juga perlu dibatasi dan diawasi supaya tidak malah menimbulkan masalah-masalah kesehatan lainnya. Karena memang beberapa efek samping daun sembukanyang dikonsumsi secara berlebihan bisa secara langsung merusak sistem produktifitas jaringan liver dan empedu,” ujarnya.

Salah seorang pakar kesehatan nutrisi dari Biochemistry NUS Medicine, Singapura Prof. Dr. Christiani Jeyakumar Ph.d, M.D, mengemukakan menurut penelitiannya bahwa, Efek samping daun sembukan jika dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan penyakit maag dan asam lambung (gastritis). Hal ini didasari karena daun sembukan memiliki kandungan Asam Askorbat yang kadar jumlahnya sangat tinggi, sehingga jika asupannya terlalu berlebihan maka bisa merusak sel-sel dinding lambung yang berujung pada penyakit maag dan asam lambung (gastritis). Setidak-tidaknya konsumsilah daun sembukan ini tidak lebih dari 100 gr/ per hari-nya supaya menghindari efek samping yang membahayakan tersebut. Ia berujar :

“Metode pengobatan dengan daun sembukan ini sejatinya memiliki khasiat yang luarbiasa bagus dalam kasus penyakit-penyakit tertentu. Meskipun begitu, pengonsumsiannya juga tidak boleh terlalu berlebihan karena memang efek samping daun sembukan ini bisa mengakibatkan penyakit maag dan asam lambung apabila asupannya terlalu berlebihan. Setidaknya berikan batas per harinya 80-100 gr saja,” ujarnya.

Pada sebuah hasil riset yang dipublish di International Journal of Food Sciences and Nutrition tahun 2013, telah dinyatakan bahwa, Bebarapa kasus overdosis dalam penggunaan obat-obatan herbal berbahan dasar daun sembukan ini sebagian besar berujung pada masalah kesehatan tulang yaitu Osteoporosis (tulang keropos). Perlu dipahami bahwa daun sembukan merupakan salah satu jenis daun-dedaunan yang memiliki kandungan Betain dan Asam Pantotenat yang cukup tinggi. Sehingga jika pengonsumsiannya terlalu berlebihan dapat merusak sel-sel jaringan tulang secara keseluruhan yang mana dengan demikian maka tulang akan bisa sangat mudah mengeropos.

Sedangkan menurut seorang pakar nutrisionist dari The Sackler Institute for Nutrition Science, New York Prof. Dr. Barbara Burlingame Ph.D, M.D, menyebutkan berdasarkan hasil risetnya bahwa, Salah satu efek samping daun sembukan yang sering timbul pada banyak kasus adalah munculnya resiko pendarahan di otak (penyakit stroke). Bahkan dampak stroke dari pengonsumsian daun temuyung ini bisa sangat mudah muncul bersaaman dengan kepala yang berasa berat dan pusing. Jika sudah demikian maka tindakan pertolongan medis tidak bisa terhindarkan. Ia berujar :

“Daun sembukan sejatinya memiliki khasiat yang cukup ampuh sebagai penentas penyakit-penyakit tertentu. Namun sayangnya, jika pengonsumsiannya terlalu banyak dan terlalu sering maka hal tersebut malah dapat memicu rangsangan reaksi sel-sel darah merah akan penyakit stroke dan vertigo, yang mana titik terberatnya adalah pada organ otak,” ujarnya.

Salah seorang pakar spesilais kedokteran organ dalam dari Dietetics, Human Nutrition and Health - University of Plymouth Prof. Dr. Marry Hickson Ph.d, mengemukakan bahwa, Bisa dikatakan daun sembukan memiliki kandungan senyawa Anti-Inflamasi dan Anti-Oksidan yang cukup bagus namun juga memiliki senyawa asam (zat asam) yang cukup tinggi pula. Sehingga dengan begitu maka dapat memicu resiko gejala asam urat yang berlebihan, maka dari itu pengonsumsiannya perlu dibatasi dan dihitung secara baik. Ia berujar :

“Pastikan pada saat mengonsumsi daun sembukan entah sebagai makanan atau obat herbal jumlahnya tidak terlalu berlebihan. Karena ditakutkan senyawa-senyawa yang terdapat pada daun sembukan tersebut bisa memicu masalah kesehatan akut, salah satunya masalah kesehatan kronis asam urat,” ujarnya.

Pada sebuah hasil riset ilmiah yang telah dipublish di Journal of Adolescence Research tahun 2017, telah dinyatakan bahwa, Daun sembukan adalah salah satu jenis daun-daunan yang kandungan Flavonoid-nya terbilang sangat tinggi, bahkan jika dibandingkan dengan jenis daun-daunan lainnya seperti daun bayam atau daun pepaya. Namun di samping itu, daun sembukan juga terbukti dapat memicu rangsangan pertumbuhan kanker, yang mana kebanyakan kasus efek samping daun sembukan ini berakibat secara tidak langsung pada pertumbuhan-penguatan sel kanker prostat.

Sedangkan menurut salah seorang ilmuwan dari Department of Food Safety & Food Quality Prof. Dr. Patrick Kolsteren Ph.d, FACS, menyebutkan berdasarkan penelitiannya bahwa, Kandungan zat-zat aktif yang terdapat pada daun sembukan seperti Asam Panstotenat, Fosfor, Magnesium, Zat besi, Thiamin dan Riboflavin bisa menjadi berkhasiat bagi tubuh namun juga bisa memicu timbulnya masalah-masalah kesehatan berbahaya. Khususnya pada kandungan Asam Pantotenat di dalamnya yang mana jika dikonsumsi secara berlebihan maka dapat menyebabkan berbagai masalah-masalah kesehatan organ lambung dan usus, salah satunya yaitu masalah diare (mencret). ia berujar :

“Diare (mencret) merupakan masalah kesehatan yang paling mudah terlihat dampak akibatnya ketika seseorang terlalu banyak mengonsumsi daun sembukan, entah sebagai makanan atau sebagai obat herbal untuk penyakit tertentu," ujarnya.

"Bahkan efek samping daun sembukan pada kasus diare ini bisa berujung pada perubahan bentuk feses yang berdarah karena kandungan zat asam-nya yang terlalu berlebihan. Maka dari itu dianjurkan untuk tidak melebihi pengonsumsian daun sembukan dalam kisaran 80-100 gr per harinya,” pungkasnya.

Adanya manfaat daun sembukan tak lepas dari kandungan gizi dan nutrisinya. Kandungan gizi dan nutrisi daun sembukan adalah alkaloid, flavonoid, fenol, Physterol, Terpenoid, Gula, Minyak Atsiri, Asam lemak, Embelin, Friedelanol, Vitamin C, Glikosida iridoid, Asperuloside, Paederoside dan scandoside, Sitosterol, Stigmasterol, Campesterol, Asam ursolat, Asam palmitat dan metil merkaptan, dll.

Dengan kandungan tersebut, daun sembukan tidak hanya bermanfaat untuk kesehatan. Tetapi bermanfaat juga untuk kecantikan. Anda bisa menggunakannya sebagai perawatan kecantikan alami tanpa efek samping. Berikut khasiat daun sembukan untuk kecantikan :

Mencegah dan mengatasi jerawat
Karena mempunyai efek antiinflamasi, membuat daun sembukan mampu mencegah dan mengatasi jerawat. Adanya efek ini dapat menjadikan jerawat tidak membesar. Selain itu, efek antibiotiknya juga mampu membunuh bakteri penyebab jerawat.

Menghambat proses penuaan
Vitamin C dapat bertindak sebagai antioksidan. Nah antioksidan mampu menangkal radikal bebas penyebab penuaan. Dengan penerapannya secara teratur, tentu bisa membuat anda awet muda dan mengatasi tanda-tanda penuaan dini.

Menyehatkan kulit
Antioksidan dalam sesembukan dapat membawa kesehatan untuk kulit mulai dari menjaga kelembaban kulit tetap normal. Selain itu, juga mencegah wajah kusam, kering serta membantu mencerahkan wajah.

Pemanfaatan daun sembukan untuk kecantikan bisa dilakukan dengan cara perawatan dalam dan luar. Anda bisa langsung mengkonsumsinya, membuatnya menjadi sayur, botok, kue atau masakan lainnya untuk perawatan dalam. Sedangkan perawatan luarnya bisa dengan menyiapkan daun sembukan secukupnya, lalu cuci bersih dan tumbuk sampai halus. Setelah itu, terapkan pada area kulit yang mengalami masalah kesehatan. Tunggu beberapa saat dan bilas sampai bersih.

Diolah dari berbagai sumber

Title :Kupas Tuntas Daun Sembukan (Daun Kentut), Manfaat Dan Efek Sampingnya Yang Berbahaya
Link :Kupas Tuntas Daun Sembukan (Daun Kentut), Manfaat Dan Efek Sampingnya Yang Berbahaya

Artikel terkait yang sama:


Artikel Terkait Kupas Tuntas Daun Sembukan (Daun Kentut), Manfaat Dan Efek Sampingnya Yang Berbahaya :