Harga Burung Elang dan Sikatan Saat Ini Jelang 2019

Baca Juga:



Daftar Harga Terbaru Macam-macam Jenis Burung Elang dan Burung Sikatan Saat Ini Jelang Tahun 2019
Elang adalah hewan berdarah panas, mempunyai sayap dan tubuh yang diselubungi bulu pelepah. Sebagai burung, elang berkembang biak dengan cara bertelur yang mempunyai cangkang keras di dalam sarang yang dibuatnya. Ia menjaga anaknya sampai mampu terbang. Elang merupakan hewan pemangsa. Sedangkan burung sikatan londo berasal dari wilayah utara dan barat amerika akan tetapi saat ini malah jarang di temukan di daerah tersebut akan tetapi burung ini berkembang biak cukup pesat di sebagian negara di eropa dan kawasan asia barat daya. Di alam liar burung ini membangun sarang di semak belukar dan bisanya burung nighitingale betina bisa bertelur 4 sampai 5 butir telur.
Nama unik Sikatan Londo ini sebenarnya didasari dari asal burung ini karena berasal dari luar negeri, tepatnya di kawasan Amerika Utara. Sedang sebutan “Londo” sendiri biasanya disematkan oleh orang Jawa untuk melabeli orang asing dari luar negeri. Jadi, karena faktor asal burung tersebut, nama Sikatan Londo menjadi sebutan di kalangan masyarakat umum. Burung Sikatan Londo memiliki perawakan khas yang kecil dengan ditutupi oleh bulu dengan warna kombinasi coklat abu-abu mengembang diseluruh bagian tubuhnya sehingga tampak bulat. Hal ini jugalah yang membuat tampilan burung Sikatan Londo kian menggemaskan. Di bagian mata, burung ini memiliki warna mungil yang berwarna hitam pekat. Paruhnya sendiri cenderung lancip, kecil, dan berwarna kekuningan di bagian dekat mulut. Struktur ini juga yang mempengaruhi suara kicauan makin lantang dan tinggi.

Harga Macam-macam Burung Sikatan Di Pasaran Saat Ini
  • Harga Burung Sikatan / Kipasan dewasa hutan Rp 30.000
  • Harga Burung Sikatan / Kipasan gunung Rp 30.000
  • Harga Burung Sikatan / Kipasan gunung sudah jadi Rp 100.000 – 150.000
  • Harga Burung Sikatan / Kipasan trotolan Rp 40.000
Perlu diketahui bahwa ada 2 macam burung yang memiliki nama nightingale kedua burung tersebut adalah Common Nightingale dan Thrush Nightingale keduanya bisa dikatakan memiliki kemiripan mulai dari bentuk fisik dan juga kicauan yang dimilikinya
  • Harga Sikatan Londo/Kipasan Dewasa Hutan Rp 30.000
  • Harga Sikatan Londo/Kipasan Gunung Rp 30.000
  • Harga Sikatan Londo/Kipasan Trotolan Rp 40.000
  • Harga Sikatan Londo/Kipasan Gunung Jadi Rp 100.000 – Rp 150.000
  • Harga Sikatan / kipasan londo 6-12 bulan 600.000 – 900.000
  • Harga Sikatan / kipasan ekor merah sekitar 500.000 – 700.000
  • Harga Sikatan / kipasan emas sekitar 400.000-600.000
Secara fisik burung Common Nightingale memang memiliki kemiripan dengan burung lokal yakni tledekan pring betina jadi anda jangan sampai tertipu jika ingin membeli burung sikatan londo ini. burung Nighitinagale dewasa pada umumnya memiliki panjang tubuh sekitar 15-16.5cm. sedangkan untuk waranya sendiri burung ini didominasi warna coklat pada bagian punggung dan sayap sedangkan untuk dadaya burung ini memiliki warna agak keabu abuan. sedangkan pada bagian dalam paruh / mulutnya berwarna kuning.dan jika anda memperhatian lebih detail lagi pada bagian mata burung ini terlihat memiliki mata yang berwana hitam dan di sekitarnya seperti terdapat kacamata tipis mirip dengan burung pleci akan tetapi lebih tipis lagi.


Sedangkan untuk burung tledekan pring betina biasanya memiliki ukuran tubuh yang lebih kecil selain itu bulu di bagian dadanya biasanya berwarna agak kekuning kuningan. untuk burung trush nigitingale juga hampir sama dengan burung Common Nightingale perbedaanya berada pada warna tubuh dan bentuk tubuhnya jika anda amati gambar di atas trush nighitingale memiliki warna yang terkesan lebih gelap dan bentuk tubuh yang lebih panjang dari Common Nightingale.

Harga Macam-macam Burung Elang Terbaru Saat Ini Di Pasaran
  • Burung Elang Bondol Rp 550.000 – Rp 900.000
    Burung Elang Anakan Rp 250.000 – Rp 500.000
    Burung Elang Bido Rp 400.000 – Rp 700.000
  • Burung Elang Putih Rp 1.000.000
  • Elang Bondol, Brahminy Kite Rp 700.000 – 900.000
    Elang Brontok hitam, CHE-DM Rp 850.000 – 1.000.000
  • Elang Brontok putih, CHE-LM Rp 1.300.000 – 1.500.000
    Elang Brontok cokelat, CHE-PM Rp 1.700.000 – 2.000.000
  • Elang Hitam, Indian black eagle Rp 2.000.000 – 2.500.000
  • Elang ikan Kepala Abu, Grey headed Fish Eagle Rp 2.000.000 – 2.500.000
    Elang Jawa, Javan hawk eagle Rp 1.600.000 – 1.900.000
  • Elang laut Perut Putih, White bellied sea Eagle Rp 2.500.000 – 3.500.000
  • Elang Paria, Black kite Rp 600.000 – 800.000
    Elang Perut Karat, Rufous bellied Eagle Rp 2.500.000 – 3.500.000
  • Elang sikep madu, Oriental Honey Buzzard Rp 400.000 – 500.000
  • Elang ular Bido, Crested sherpent eagle Rp 400.000 – 500.000
Elang merupakan salah satu dari hewan yang terdapat di seluruh Indonesia. Dalam Bahasa inggris, eagle atau elang merujuk pada burung pemangsa berukuran besar dari suku Accipitridae terutama genus Aquila. Sementara itu burung-burung pemangsa yang lebih kecil dalam Daftar Burung Indonesia nomor 2 disebut Elang-alap.
Burung Elang Putih

Sesuai dengan namanya, Elang putih memiliki bulu putih namoak cantik yang menyelimuti hampir sebagian tubuhnya dengan menyisakan bagian sayap dan ekor berwarna abu-abu hingga hitam. Burung eksotis ini dibandrol lumayan tinggi sekitar 1 jutaan lebih.

Burung Elang Hitam

Jenis Elang satu ini memiliki tampilan warna bulu hitam yang menutupi keseluruhan tubuhnya. Tampilannya yang begitu hitam elegan membuatnya jadi salah satu elang yang banyak diminati. Harga burung pemangsa ini dibandrol pada kisaran 500 ribu hingga mencapai 750 ribu.

Burung Elang Laut

Elang ini merupakan jenis yang memiliki habitat di daerah sekitar pesisir pantai dan laut dengan mangsa utama berbagai jenis ikan dan kepiting. Burung jenis ini dibandrol paling murah diantara jenis lain yakni sekitar 500 ribuan.

Burung Elang Anakan

Bagi yang menginginkan burung Elang yang masih relatif memiliki harga murah, Elang yang masih anakan bisa anda jadikan pilihan. Harga burung Elang yang masih anakan dihargai sekitar 250 ribu hingga 500 ribuan tergantung jenis Elangnya.
Burung elang ataupun alap-alap mampu memangsa hewan yang lebih besar dari ukuran tubuhnya. Elang adalah hewan berdarah panas, mempunyai sayap dan tubuh yang diselubungi bulu pelepah. Sebagai burung, elang berkembang biak dengan cara bertelur yang mempunyai cangkang keras di dalam sarang yang dibuat dari dedaunan sampai ranting pohon. Dari semua jenis elang ada satu jenis elang yang memangsa jenis serangga dan sarangnya hingga buah – buahan yakni elang sikep madu. Namun, untuk ukuran elang terbesar tidak terdapat di indonesia karena elang terbesar yang ada di indonesia adalah elang papua yang memiliki panjang tubuh 75 – 90 cm.
Mengenal Jenis Burung Elang Bondol dan Harganya

Elang Bondol termasuk dalam jenis Elang bertubuh sedang. Jenis ini identik dengan bulu putih yang menyelimuti tubuh bagian atas mulai dari kepala hingga dada, sementara di bagian sayap dan tubuhnya lainnya dibalut dengan warna merah bata berkombinasi coklat kekuningan. Harga burung Elang Bondol dibandrol berkisar antara 500 ribu hingga 900 ribuan.
Pakan burung elang bondol ini juga sama dengan elang jenis lain, yaitu mamalia kecil, kodok, dan beberapa hewan kecil lainnya. Selain itu, burung ini juga memakan bangkai, sampah, dan ikan sisa tangkapan nelayan.

Untuk bisa memelihara burung ini, sebaiknya terlebih dahulu mempelajari perilaku dari jenis elang bondol ini. Di alam liar, burung elang bondol ini kerap beratraksi dengan terbang di angkasa, seperti terbang naik dengan cepat diselingi gerakan menggantung di udara, kemudian menukik tajam dengan sayap terlipat dan dilakukan secara berulang-ulang.

Burung elang bondol biasanya akan berkembang biak pada bulan Januari – Agustus, dan Mei – Juli. Telur yang sudah dibuahi akan dierami selama 28 – 35 hari. Anakan mulai belajar terbang dan meninggalkan sarang setelah berumur 40 – 56 hari, dan menjadi dewasa mandiri setelah 2 bulan kemudian.

Fakta-fakta elang bondol dikutip dari Gembiralokazoo:

Berubah-ubah warna

Burung Elang Bondol memiliki ukuran sedang dengan panjang tubuh mencapai 45 cm, berwarna putih dan coklat pirang. Elang bondol remaja memiliki warna bulu seluruh tubuh kecokelatan. Warna berubah putih keabu-abuan pada tahun kedua, dan mencapai bulu dewasa sepenuhnya pada tahun ketiga.

Ujung ekor bundar, iris mata coklat, paruh dan sera abu-abu kehijauan, kaki dan tungkai kuning kusam. Ketika dewasa, warna bulu tubuhnya pada bagian kepala, leher, dan dada putih, sedangkan bagian sayap, punggung, ekor, dan perut coklat terang dengan bulu primer yang hitam.

Perilaku

Biasanya elang bondol hidup sendiri alias soliter. Namun di daerah yang makanannya melimpah, elang bondol bisa hidup dapat membentuk kelompok sampai 35 individu. Ketika berada di sekitar sarang, sesekali memperlihatkan perilaku terbang naik dengan cepat diselingi gerakan menggantung di udara, kemudian menukik tajam dengan sayap terlipat dan dilakukan secara berulang-ulang.

Terbang rendah di atas permukaan air untuk berburu makanan, tetapi terkadang juga menunggu mangsa sambil bertengger di pohon dekat perairan, dan sesekali terlihat berjalan di permukaan tanah mencari semut atau serangga-serangga kecil.

Reproduksi

Telur berwarna putih, sedikit berbintik merah, jumlah 1-4 butir.Berkembang biak pada bulan Januari-Agustus, dan Mei-Juli. Dierami selama 28-35 hari. Anakan mulai belajar terbang dan meninggalkan sarang umur 40-56 hari, menjadi dewasa mandiri setelah 2 bulan kemudian.

Makanan

Burung ini memakan mamalia kecil, ayam, burung yang berukuran kecil dan beberapa jenis reptil serta serangga.

Habitat

Habitat elang bondol adalah di rawa-rawa. Mereka menyukai pohon yang tinggi untuk membuat sarang. Sarang-sarang diletakkan di daerah dekat dengan ujung agar terlindung dari mamalia atau hewan lain yang dapat memakan telur atau anaknya. Mereka ditemukan di anak benua India, Asia Tenggara dan Australia.

Title :Harga Burung Elang dan Sikatan Saat Ini Jelang 2019
Link :Harga Burung Elang dan Sikatan Saat Ini Jelang 2019

Artikel terkait yang sama:


Artikel Terkait Harga Burung Elang dan Sikatan Saat Ini Jelang 2019 :